Apa yang Terjadi - Gameweek 38

Sebuah pekan penutup yang megah, 37 gol tercipta dari 10 pertandingan!!

Begitu pula dengan Liga FPL Makmur, pekan ini berakhir megah dengan 12 dari 15 manajer berhasil mencatatkan jumlah poin di atas rata-rata manajer global (58 poin) dan ada 2 manajer yang sukses mencetak tiga digit poin.

 

Selain itu,  apa saja hal lain yang terjadi di liga FPL Makmur pekan ini? Berikut ulasan lengkapnya.



All Out Attack: Rio Bagus Permadi (Sentilan Sentilun)

Trivia:

• AOA Rio dapat dibilang kurang berhasil karena dua pemain depannya, Rashford dan King, tidak bermain. Akibatnya, chip All Out Attack inaktif dan memasukkan dua pemain bertahan di bangku cadangan. Sialnya lagi bagi Rio, salah satu pemain cadangan yang masuk tersebut adalah Ranocchia yang mendapat poin -1.


• Dari 8 manajer, tidak ada satu pun yang berhasil memanfaatkan chip ini secara maksimal. Fix, AOA memang chip yang “paling tidak berguna” untuk musim ini.

Triple Captain: 4 Manajer (Valentinus, Bravo, Dhimas, Margaretha)

Trivia:

• Keempat manajer sukses menggunakan Triple Captain miliknya musim ini setelah masing-masing kaptennya berhasil mencetak poin positif di pekan ini.


• Valentinus menjadi manajer dengan perolehan poin Triple Captain tertinggi, yaitu Kane dengan 51 poin.

Pengguna Triple Captain musim ini (beserta poin kaptennya setelah dikali tiga):

1. Adit (GW3): Negredo (6 poin


2. Duzel (GW3): Aguero (6 poin)


3. Alexius (GW8): Sanchez (15 poin)


4. Rio (GW16): Costa (6 poin)


5. Edward (GW20): Lukaku (33 poin)


6. Aldo (GW27): Aguero (27 poin)


7. Brian (GW32): Alli (24 poin)


8. Valentinus (GW38): Kane (51 poin)


9. Bravo (GW38): Sanchez (27 poin)


10. Dhimas (GW38): Alli (33 poin)


11. Margaretha (GW38): Sanchez (27 poin)

Wildcard: Adi Wirasaputra (Bubuhan Anfield)

Trivia:

• Adi menjadi manajer terakhir yang menggunakan Wildcard paruh kedua musim ini. Tercatat dari 15 manajer di FPL Makmur, hanya 12 yang menggunakannya musim ini.


• Wildcard yang digunakan Adi tergolong sangat berhasil karena selisih poin antara pemain baru dan lamanya sebesar 39 poin. Dirinya pun menjadi manajer dengan penggunaan Wildcard paruh kedua musim tersukses.

Penggunaan wildcard Adi

Pengguna wildcard paruh kedua musim ini (diurutkan berdasarkan surplus/defisit poin yang diperoleh):

1. Adi (GW 38): +39 poin


2. Duzel (GW 21): +38 poin


3. Efa (GW 34): +28 poin


4. Paulus (GW 26): +8 poin


5. Rio (GW 22): +6 poin


6. Valentinus (GW 27): +3 poin


7. Aldo (GW 33): 0 poin


8. Dhimas (GW 36): - 6 poin


9. Bravo (GW 30): -7 poin


10. Alexius (GW 23): -12 poin


11. Brian (GW 25): -14 poin


12. Edward (GW 27): -27 poin

Poin tertinggi: 105 poin, Valentinus Widyawan (Sayap Garis Keras)

Trivia:

• Kane, kapten dari tim Valentinus, merupakan kapten dengan perolehan poin tertinggi pekan ini (17 poin, belum dikali dua/tiga).


• Perjudian melakukan transfer 3 pemain dengan penalti -8 poin berakhir manis bagi Valentinus pekan ini. Jumlah poin 3 pemain barunya (Davies, Coutinho, dan Fabregas) unggul 12 poin dari 3 pemain lamanya (Valencia, Hazard, Fletcher) dan memberi surplus 4 poin bersih.

Pencetak poin tertinggi musim ini (jumlah):

1. Alexius (8)


2. Valentinus (6)


3. Aldo, Rio (4)


4. Bravo, Duzel, Paulus (3)


5. Adi, Brian, Dhimas, Margaretha (2)


6. Adit, Alfonsus, Edward, Laurensius (1)

Poin terendah: 36 poin, Alfonsus Heppy (DXM 5MINUTES)

Trivia:

• Alfonsus menjadi manajer dengan raihan poin kapten terendah untuk pekan ini. Kaptennya, Fonte, hanya mendapatkan 4 poin.


• Ini merupakan kali kedua dirinya mencatatkan poin terendah selama 2 pekan berturut-turut. Sebelumnya Alfonsus melakukannya pada GW 29 dan 30.

Pencetak poin terendah musim ini (jumlah):

1. Adit (7)


2. Alfonsus, Duzel (6)


3. Edward, Margaretha (4)


4. Laurensius, Paulus (3)


5. Bravo (2)


6. Adi, Aldo, Brian, Dhimas, Rio, Valentinus (1)

Bagi yang ingin melihat statistik tim FPL Makmur pekan ini, data mengenai peringkat dan poin minus telah diperbarui di sini.