Skip to main content

Apa yang Terjadi - Gameweek 37

GW37.png

Betul-betul pekan yang meriah!!

Tidak hanya karena banyaknya pertandingan tambahan yang ada, namun berbagai rekor pun tercipta di pekan ini.

Mulai dari banyaknya manajer yang berhasil memperoleh poin lebih dari 100 (8 MANAJER!!), jumlah minus poin yang mencapai tiga digit (-128), hingga berbondong-bondongnya para manajer yang menggunakan chip Bench Boost-nya pekan ini.

Alhasil, persaingan di papan klasemen pun turut terkena imbasnya.

Di papan atas, Aldo kelihatannya sudah hampir pasti mengamankan gelar juara liga setelah memperlebar selisih poin dengan Alexius menjadi 107 poin (sebelumnya 40 poin).

Sementara itu, secara mengejutkan posisi 4 dan 5 kini diisi oleh nama-nama baru, yaitu Bravo dan Brian. Keduanya berhasil menyalip Dhimas dan Rio yang masing-masing harus turun 4 dan 1 posisi di pekan ini.

Kalau peringkat 3 sih ya gitu-gitu aja. Ya tahu lah...

Di papan tengah, dua nasib berbeda dialami oleh duo Adi-Paul dan Margaretha.

Duo Adi-Paul masih sulit keluar dari tren negatifnya. Adi kini tercatat telah turun 4 posisi dalam 3 pekan terakhir. Sementara Paul sepertinya sudah terkunci posisinya di peringkat 10 karena jarak yang terpaut cukup jauh dengan pesaing di atas maupun di bawahnya.

Untuk Margaretha, 154 poin yang diperolehnya pekan ini berhasil membawa timnya naik ke posisi 7. Dirinya pun kini masih berpeluang masuk ke 5 besar di akhir musim. Kombinasi Triple Captain yang masih dimilikinya serta pengambilan keputusan memilih kapten yang tepat akan menjadi kunci persaingan masuk 5 besar di pekan pamungkas nanti.

Di papan bawah, persaingan sepertinya sudah mencapai titik jenuh, terutama persaingan menghindari posisi buncit klasemen. Ini dikarenakan jarak yang terpaut antara Duzel dan Alfonsus cukup besar yaitu 47 poin.

Selain itu,  apa saja hal lain yang terjadi di liga FPL Makmur pekan ini? Berikut ulasan lengkapnya.



All Out Attack: Alexius Ario (Sendok Sayur)

Trivia:

  • AOA Alexius dapat dibilang kurang berhasil karena Yoshida dan Fernandez yang ada di bangku cadangan memperoleh masing-masing 9 dan 6 poin. Poin ini lebih besar dibandingkan 2 poin yang diperoleh Costa; 5 poin yang diperoleh Albrighton, Hazard, dan Xhaka; ataupun 7 poin yang diperoleh Alli miliknya.

  • Sejauh ini, AOA sepertinya menjadi chip yang "paling tidak berguna" untuk musim ini. Ini dikarenakan dari 7 manajer yang telah menggunakannya, tidak ada satu pun yang berhasil memanfaatkannya secara maksimal.


Poin tertinggi: 163 poin, Aldo Sahala (Koalamode)

Trivia:

  • Sanchez, kapten dari tim Aldo, merupakan kapten dengan perolehan poin tertinggi kedua pekan ini (27 poin), setelah Kane dengan 31 poin.

  • Aldo menjadi manajer ketiga yang pernah mencatatkan back to back pencetak poin tertinggi musim ini, selain Alexius dan Dhimas.

  • Aldo membukukan rekor poin tertinggi dalam sepekan untuk musim ini, yaitu 163 poin. Sebelumnya rekor tertinggi dipegang oleh Bravo dan Brian dengan 92 poin.


Pencetak poin tertinggi musim ini (jumlah):

  1. Alexius (8)

  2. Valentinus (5)

  3. Aldo, Rio (4)

  4. Bravo, Duzel, Paulus (3)

  5. Adi, Brian, Dhimas, Margaretha (2)

  6. Adit, Alfonsus, Edward, Laurensius (1)



Poin terendah: 56 poin, Alfonsus Heppy (DXM 5MINUTES)

Trivia:

  • Alfonsus menjadi manajer dengan raihan poin kapten terendah untuk pekan ini. Kaptennya, Fonte, hanya mendapatkan 2 poin karena hanya bermain 54 menit dan tidak mencetak apa-apa.

  • Ini merupakan pekan ke-9 Alfonsus berada di dasar klasemen. Dirinya kini hampir pasti memegang posisi juru kunci klasemen karena terpaut selisih poin yang cukup besar dengan Duzel, yaitu 47 poin.


Pencetak poin terendah musim ini (jumlah):

  1. Adit (7)

  2. Duzel (6)

  3. Alfonsus (5)

  4. Edward, Margaretha (4)

  5. Laurensius, Paulus (3)

  6. Bravo (2)

  7. Adi, Aldo, Brian, Dhimas, Rio, Valentinus (1)



 

GW37 TOP.png
Bagi yang ingin melihat statistik tim FPL Makmur pekan ini, data mengenai peringkat dan poin minus telah diperbarui di sini.

Comments

Popular posts from this blog

Istilah-Istilah dalam Fantasy Premier League

ISTILAH KETERANGAN - A - ARS Arsenal - B - Bandwagon Mengacu pada keadaan di mana seorang pemain dibeli oleh banyak manajer karena tampil bagus dalam GW sebelumnya. Bargain Pemain dengan potensi FPL bagus, namun harganya murah tergolong untuk kualitasnya. Bavies Ben Davies. Biasanya digunakan untuk membedakan dengan Tom Davies (Everton). BB Bench Boost. Chip yang bila diaktifkan akan ikut menghitung poin seluruh pemain yang ada di bangku cadangan. Bench fodder Pemain berharga 4.0 atau 4.5 yang dimasukkan dalam tim dengan tujuan memberikan bujet lebih untuk membangun tim. Umumnya pemain ini jarang dipasang sebagai starter atau hanya menjadi cadangan mati di tim. Bench warmer Sama seperti  Bench fodder . BGW Blank Gameweek. Merupakan pekan di mana suatu tim tidak bermain karena mengalami per...

Penggunaan Fixture Difficulty Ranking untuk Memilih Klub dengan Jadwal Bersahabat di Awal Musim

Memilih pemain dari klub-klub dengan jadwal yang bersahabat bisa menjadi strategi sendiri bagi para manajer dalam memainkan Fantasy Premier League (FPL). Logikanya, pemain-pemain dengan jadwal tanding yang lebih ringan memiliki potensi lebih besar untuk mencetak gol, asis, ataupun clean sheet. Salah satu cara untuk menentukan apakah seorang pemain memiliki jadwal yang bersahabat atau tidak adalah dengan melihat Fixture Difficulty Ranking atau yang biasa disingkat FDR. FDR sendiri merupakan gambaran langsung dari tingkat kesulitan jadwal tanding masing-masing klub. Ini didasarkan pada algoritma kompleks yang menganalisis dan mengombinasikan statistik performa dari masing-masing tim, baik dalam pertandingan kandang maupun tandang. FDR bisa dilihat saat kita membuka layar informasi pemain mana pun dan mengecek jadwal pertandingannya seperti berikut: FDR menggunakan skala 1 hingga 5 untuk menunjukkan tingkat kesulitan, dengan angka 1 sebagai tingkat kesulitan terendah dan 5 sebagai tingk...

Cup di Fantasy Premier League

Sama seperti musim-musim sebelumnya, musim ini Fantasy Premier League (FPL) juga menggelar Cup yang akan berlangsung mulai Gameweek 18. Seperti namanya, Cup merupakan ajang sampingan yang mempertandingkan poin yang diperoleh tiap satu manajer dengan manajer yang lain tiap GW-nya (mulai GW 18) dengan sistem gugur.