Liga Inggris kembali bergulir pekan ini setelah jeda internasional. Fokus perhatian pun langsung tertuju ke London, atau tepatnya London Utara. Dua tim sekota, Arsenal dan Tottenham Hotspur, harus bersaing untuk memperebutkan siapa penguasa London Utara sesungguhnya.
Adalah Arsenal yang akhirnya keluar sebagai pemenang dari pertandingan sengit tersebut.
Klub London merah itu berhasil membungkam tamunya tersebut dengan skor 2-0 melalui sundulan Skhodran Mustafi dan tusukan Alexis Sanchez.
Tambahan tiga poin yang diperoleh memang belum bisa membuat Arsenal menggeser Tottenham. Namun setidaknya, mereka bisa sedikit berbangga bisa merebut kembali takhta penguasa London Utara yang sempat direbut oleh Tottenham musim lalu.
Lalu, bagaimana dengan FPL Makmur? Apa saja yang terjadi di GW 12 ini?
Ramainya Persaingan di Papan Tengah
Berbeda dengan pekan sebelumnya yang sepi-sepi saja, pekan ini banyak terjadi pergeseran di papan klasemen, terutama papan tengah. Salah satu penghuni papan atas pekan lalu, Paul, harus turun ke zona ini usai hanya memperoleh 44 poin.
Penyebabnya rendahnya poin Paul ini adalah gagalnya kapten Harry Kane dan banyaknya pemain yang absen. Total ada lima pemain milik Paul yang tidak bermain di GW 12, yaitu, Phil Jones, Sergio Aguero, Nicolas Otamendi, Tom Carroll, dan Angel Rangel.
Di bawah Paul, ada Dhimas yang turun satu posisi dari pekan lalu. Raihan 62 poinnya bisa dibilang cukup baik jika mengingat rata-rata poin pekan ini adalah 56 poin, namun jumlah poin keseluruhannya masih berselisih enam poin di bawah Paul.
Sama seperti Dhimas, Widi juga sebenarnya tampil cukup baik pekan ini dengan raihan 75 poin. Sayangnya, dirinya masih kalah gemilang dari Pandu yang meraih poin hampir sempurna, yaitu 99 poin. Peringkatnya pun harus tergeser satu posisi ke peringkat sepuluh papan klasemen pekan ini.
Sementara itu, penghuni papan atas musim lalu, Valent, masih belum bisa keluar dari tren negatifnya. Dalam empat pekan terakhir, dirinya masih berkutat di zona papan tengah dan berangsur-angsur menurun peringkatnya.
Brace Hazard
Dua gol dan satu asis yang diciptakan oleh Eden Hazard tidak hanya membawa Chelsea menyalip Tottenham di papan klasemen Liga Inggris, tetapi juga mengangkat posisi manajer yang mengapteninya di FPL.
Adalah Bravo dan Pandu yang beruntung memberikan ban kapten pada Hazard. Keduanya masing-masing berhasil naik empat dan tiga posisi di papan klasemen FPL Makmur.
Untuk nama yang disebutkan pertama, Bravo, patut diberi apresiasi lebih. Tidak hanya kaptennya mencetak poin besar, timnya juga sukses mencetak 104 poin, yang menjadikannya sebagai Pencetak Poin Tertinggi di GW 12 dan manajer FPL Makmur pertama yang berhasil mencatatkan tiga digit poin di musim ini.
Tak Terbendungnya Laju Heppy
Meski posisinya sempat diuntit di pekan lalu oleh Adit dan Efa, pekan ini Heppy kembali memperlebar jarak dengan kedua pesaingnya tersebut dalam perebutan gelar Manajer Tercupu musim ini.
Empat puluh satu poin yang diperolehnya pekan ini berhasil menjadikannya sebagai Pencetak Poin Terendah di GW 12. Total sudah empat gelar yang diperolehnya atau dua gelar lebih banyak dari pesaing terdekatnya, Adit dan Efa.
Penyebabnya rendahnya poin Paul ini adalah gagalnya kapten Harry Kane dan banyaknya pemain yang absen. Total ada lima pemain milik Paul yang tidak bermain di GW 12, yaitu, Phil Jones, Sergio Aguero, Nicolas Otamendi, Tom Carroll, dan Angel Rangel.
Di bawah Paul, ada Dhimas yang turun satu posisi dari pekan lalu. Raihan 62 poinnya bisa dibilang cukup baik jika mengingat rata-rata poin pekan ini adalah 56 poin, namun jumlah poin keseluruhannya masih berselisih enam poin di bawah Paul.
Sama seperti Dhimas, Widi juga sebenarnya tampil cukup baik pekan ini dengan raihan 75 poin. Sayangnya, dirinya masih kalah gemilang dari Pandu yang meraih poin hampir sempurna, yaitu 99 poin. Peringkatnya pun harus tergeser satu posisi ke peringkat sepuluh papan klasemen pekan ini.
Sementara itu, penghuni papan atas musim lalu, Valent, masih belum bisa keluar dari tren negatifnya. Dalam empat pekan terakhir, dirinya masih berkutat di zona papan tengah dan berangsur-angsur menurun peringkatnya.
Brace Hazard
Dua gol dan satu asis yang diciptakan oleh Eden Hazard tidak hanya membawa Chelsea menyalip Tottenham di papan klasemen Liga Inggris, tetapi juga mengangkat posisi manajer yang mengapteninya di FPL.
Adalah Bravo dan Pandu yang beruntung memberikan ban kapten pada Hazard. Keduanya masing-masing berhasil naik empat dan tiga posisi di papan klasemen FPL Makmur.
Untuk nama yang disebutkan pertama, Bravo, patut diberi apresiasi lebih. Tidak hanya kaptennya mencetak poin besar, timnya juga sukses mencetak 104 poin, yang menjadikannya sebagai Pencetak Poin Tertinggi di GW 12 dan manajer FPL Makmur pertama yang berhasil mencatatkan tiga digit poin di musim ini.
Tak Terbendungnya Laju Heppy
Meski posisinya sempat diuntit di pekan lalu oleh Adit dan Efa, pekan ini Heppy kembali memperlebar jarak dengan kedua pesaingnya tersebut dalam perebutan gelar Manajer Tercupu musim ini.
Empat puluh satu poin yang diperolehnya pekan ini berhasil menjadikannya sebagai Pencetak Poin Terendah di GW 12. Total sudah empat gelar yang diperolehnya atau dua gelar lebih banyak dari pesaing terdekatnya, Adit dan Efa.
Comments
Post a Comment